Esamesta.com – Berikut tips lengkap cara melepas aki mobil tanpa merusak komponen lainnya. Jaga keselamatan Anda saat mengganti aki mobil.
Apa itu Aki?
Aki atau akumulator adalah perangkat yang berfungsi menyimpan energi listrik dalam bentuk kimia. Dalam konteks mobil, aki berperan sebagai sumber daya listrik utama untuk menghidupkan berbagai komponen elektronik, seperti starter, lampu, sistem pengapian, dan sistem audio. Ketika mesin mobil dihidupkan, alternator akan mengisi ulang aki sehingga dapat digunakan kembali.
Jenis-jenis Aki Mobil
Secara umum, aki mobil dapat dibedakan menjadi beberapa jenis berdasarkan teknologi yang digunakan:
-
Aki Basah (Flooded Battery):
- Merupakan jenis aki yang paling umum digunakan.
- Menggunakan cairan elektrolit (campuran asam sulfat dan air suling) yang terbuka.
- Perawatannya memerlukan pengecekan rutin terhadap ketinggian cairan elektrolit dan penambahan air suling jika diperlukan.
-
Aki Kering (Maintenance-free Battery):
- Menggunakan teknologi yang lebih modern dengan elektrolit yang sudah diserap oleh separator.
- Tidak memerlukan perawatan rutin seperti aki basah.
- Lebih tahan terhadap getaran dan kebocoran.
-
Aki Gel:
- Menggunakan gel elektrolit yang menyerupai gel silika.
- Memiliki kinerja yang lebih baik dalam kondisi suhu ekstrem.
- Lebih tahan terhadap getaran dan kebocoran dibandingkan aki basah.
-
Aki AGM (Absorbent Glass Mat):
- Menggunakan serat kaca sebagai penyerap elektrolit.
- Memiliki kinerja yang sangat baik dalam hal daya starter dan siklus pengisian ulang.
- Cocok untuk mobil dengan sistem start-stop.
Cara Membuka Aki Mobil yang Benar
Membuka aki mobil mungkin terlihat mudah, namun ada beberapa langkah yang perlu diperhatikan agar prosesnya aman dan tidak merusak komponen lain. Berikut langkah-langkahnya:
-
Matikan Mesin dan Semua Peralatan Elektronik: Pastikan mesin mobil sudah dalam keadaan mati dan semua peralatan elektronik seperti radio, lampu, dan AC sudah dimatikan.
-
Siapkan Alat: Siapkan kunci pas atau socket yang sesuai dengan ukuran baut terminal aki. Gunakan sarung tangan karet untuk melindungi tangan dari asam baterai.
-
Lepaskan Terminal Negatif Terlebih Dahulu: Identifikasi terminal negatif (biasanya berwarna hitam dan bertanda minus). Lepaskan baut pengikat terminal negatif dan angkat kabelnya dari terminal aki.
-
Lepaskan Terminal Positif: Setelah terminal negatif terlepas, baru lepaskan baut pengikat terminal positif (biasanya berwarna merah dan bertanda plus).
-
Lepaskan Bracket Aki: Lepaskan bracket yang menahan aki pada bodi mobil.
-
Angkat Aki dengan Hati-hati: Angkat aki secara perlahan dan tegak lurus. Hindari membalikkan aki agar cairan elektrolit tidak tumpah.
Tips Tambahan:
- Bersihkan Terminal Aki: Sebelum memasang aki baru, bersihkan terminal aki dari kotoran atau karat menggunakan sikat kawat dan soda kue.
- Pasang Kembali Aki: Pasang kembali aki dengan urutan yang berlawanan dengan proses pelepasan. Pastikan terminal positif dan negatif terpasang pada tempat yang benar.
- Kenakan Peralatan Keselamatan: Selalu gunakan kacamata safety dan sarung tangan karet saat bekerja dengan aki.
- Hindari Percikan Api: Jangan merokok atau membuat percikan api di dekat aki karena dapat menyebabkan ledakan.
Penting: Jika Anda merasa kesulitan atau tidak yakin dengan proses ini, sebaiknya serahkan pada mekanik profesional.
Mobil Termahal di Dunia : Merek dan Tahun Pembuatan →
Aki mobil merupakan komponen penting yang perlu dirawat dengan baik. Dengan memahami jenis-jenis aki dan cara membuka aki yang benar, Anda dapat menjaga performa aki mobil dan menghindari masalah yang tidak diinginkan.
Disclaimer: Informasi di atas bersifat umum dan tidak menggantikan konsultasi dengan mekanik profesional. (sam)